Senin, 16 April 2012

Bagaimana Dakwah pada Lingkungan Sekitar ?













Nasehat Muslim

Pertanyaan

 Saya pemudi yang tinggal diasrama bersama para wanita penuntut ilmu, dan saya telah mendapat petunjuk Allah ta'ala pada kebenaran sehingga berpegang teguh dengan hal itu alhamdulillah, akan tetapi saya sangat merasa sempit hati melihat lingkungan sekeliling saya yang sebagaian mereka berbuat maksiat dan kemungkaran, terlebih khusus sebagian temanku yang mendengarkan musik juga menggunjing orang lain dan mengadu domba, dan saya pun telah menasehati mereka berulangkali akan tetapi justru sebagian dari mereka mengejek dan mengolokku dan mengatakan bahwa saya menyulitkan, wahai syaikh berilah saya nasehat, apa yang harus saya lakukan ?


Jawab

Yang wajib bagi anda yaitu mengingkari kemungkaran sesuai dengan kemampuan dengan perkataan yang baik dan lembut serta metode yang benar, bersama dengan menyebutkan dalil dari alqur'an dan hadist yang anda ketahui, dan jangan bergabung dengan mereka dalam mendengar musik, menggunjing orang dan berbagai perkataan serta perbuatan yang haram, dan menjauhlah sebisa mungkin saat mereka berbuat maksiat.

Allah ta'ala berfirman, artinya, "Dan apabila kamu melihat orang-orang memperolok-olokkan ayat-ayat Kami, maka tinggalkanlah mereka sehingga mereka membicarakan pembicaraan yang lain. Dan jika syaitan menjadikan kamu lupa (akan larangan ini), maka janganlah kamu duduk bersama orang-orang yang zalim itu sesudah teringat (akan larangan itu)" (QS. Al-an'am : 68)

Dan jika anda mengingkari kemungkaran dengan lisan lakukan sesuai kemampuan dan berpalinglah dari perbuatan maksiat mereka dan kesesatan mereka tidak akan membahayakan anda, sebagaimana firman Allah dalam surat al-maidah : 105.


Bahwa orang mukmin tidak akan terkena bahaya orang yang menyimpang manakala seorang mukmin berpegang pada kebenaran dan beristiqomah pada petunjuk dan hal ini dengan melakukan pengingkaran orang yang melakukan kemungkaran, dan berpegang teguh dalam kebenaran serta berdakwah dengan baik, dan menjadikan Allah ta'ala sebagai jalan keluar (dengan berdoa pada-Nya), dan Allah ta'ala akan mencukupimu jika anda bersabar dan mengharap pahala dari-Nya insyaAllah.


Dan kabar gembira dengan kebaikan yang besar dan hasil yang terpuji bagi mereka yang berpegang teguh pada kebenaran dan menyelisihi kemungkaran sebagaimana firman Allah ta'ala dalam surat al-q0sos ayat 83, surat hud ayat 49 dan surat al-ankabut ayat 69.


Dan semoga Allah memberikan taufik bagi anda, ridha dengan taqdirNya.

Fatwa Syaikh Bin Baz Ulama Besar Arab Saudi
 : http://binbaz.org.sa/mat/208

Tidak ada komentar:

Posting Komentar